Ajarkan suara untuk bekerja
Kartik Davy Luki senang bekerja sebagai sound engineer di Respawn Entertainment, sebuah studio pengembangan video game di California, AS. Karena Kartika telah tertarik pada segala sesuatu yang dibuat sejak kecil.
"Saya suka fiksi. Fiksi ilmiah, grafik komputer, dan saya juga suka bermain game. Dari sana saya pikir, ya, saya sudah masuk aja video game. Saya bisa bekerja, mendapatkan uang, melakukan apa yang saya suka," katanya.
Menurut Kartika, konsep dan pekerjaan teknis di studio video game hampir sama dengan di film. "Dalam film atau video game, sebagian besar efek suara adalah buatan. Misalnya, efek suara dari langkah-langkah. Ini termasuk pekerjaan insinyur suara untuk menciptakan suara yang khas dan realistis," katanya.
Perlu dicatat bahwa tugas seorang insinyur suara adalah membantu menciptakan suara dan menempatkan suara dalam adegan yang berbeda untuk membuat cerita dalam permainan lebih menarik. "Proses menciptakan suara bervariasi. Anda dapat merekam suara yang Anda butuhkan secara langsung atau membelinya dari perpustakaan suara komersial khusus seperti Boom Library, Prosoundeffect dan Soundsnap. Suara yang kami terima dapat diedit atau digabungkan menjadi satu kesatuan dengan rekaman kami, " jelasnya.
Kartika menjelaskan bahwa industri game di Amerika cukup kompetitif dan tersegmentasi. Oleh karena itu, ada sangat sedikit lowongan di industri ini. "Faktanya, masih ada beberapa pekerjaan seperti itu di Amerika dan mereka kompetitif," katanya.
Berita populer sekarang
Lebih matang 11 tahun, cerita tentang pria pelacur, Alyssa Soebandono, jadi istrinya
Kartika mengaku tertarik mempelajari berbagai jenis software editing audio saat masih SMA. Bahkan di perguruan tinggi, Kartika tidak ingin menjadi musisi yang tampil di atas panggung, tetapi lebih memilih fakultas yang bisa memperdalam ilmu desain suara. Kartika lulus dengan pujian dari Fakultas Musik di bidang produksi dan desain elektronik di Berklee College of Music.
Selama masa kuliahnya, ia menerima beasiswa dan penghargaan seperti video game audio Scholarship for Women (2021) dan Suzanne Ciani Award (2021). Setelah lulus dari sekolah, Kartika aktif berpartisipasi dalam proses film dan televisi sebagai sound engineer dan editor suara dalam film Dirt on Earth (2022) dan The Tale Of A Song (2021). Dalam dunia video game, Kartika bekerja sebagai asisten sound engineer di " Jedi Star Wars: Survived "(2023) dan sebagai sound engineer, sound engineer, komposer di" dream Machine " (2021).
