McConaughey menyerukan persetujuan RUU kepemilikan senjata

Matthew McConaughey mengajukan satu permintaan saat berbicara di Gedung Putih, Selasa (7/6). Artinya, Kongres Amerika Serikat (AS) harus segera menyetujui RUU tentang kepemilikan senjata api. Dia menekankan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk perubahan nyata terkait dengan penembakan massal yang sedang berlangsung.
Pemenang Oscar untuk Aktor Terbaik Pada tahun 2014 di Dallas Buyers Club bertemu dengan Presiden AS Joe Biden dan anggota Kongres sebelum berbicara kepada wartawan di Gedung Putih. McConaughey lahir di Uvalda, Texas, tempat penembakan sekolah dasar Robb terjadi. Dia bahkan mengenal keluarga dari beberapa korban.
"Kami membutuhkan sekolah yang lebih aman. Kita perlu menahan diri dari liputan media yang sensasional, mengembalikan nilai-nilai keluarga, nilai-nilai Amerika, dan kita juga membutuhkan kepemilikan senjata yang bertanggung jawab," kata aktor berusia 52 tahun itu Dikutip oleh Agence France-Presse.
Setelah penembakan, McConaughey kembali ke Uvalde dan berbicara dengan keluarga korban. Penembakan di Uvalda pada 24 Mei merenggut nyawa 19 siswa dan 2 guru.

Untuk kesempatan ini, McConaughey membawa sepatu Converse berwarna hijau. Sepatu itu milik istrinya Camila Alves. Itu adalah Sepatu Salah satu korban bernama Mate Rodriguez. Rodriguez ingin menjadi ahli biologi kelautan, tetapi cita-citanya dihentikan oleh tembakan timah panas.
Berita populer sekarang

Tidak hanya asal Papua, ternyata, itu adalah darah keturunan Zsa Zsa Utari
McConaughey juga membawa beberapa foto Alytia Ramirez. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun ingin belajar di sekolah seni di Paris suatu hari nanti. Namun, mimpi itu lagi tetap hanya kenangan. Orang tua korban tidak ingin anaknya mati sia-sia. Mereka ingin impian anak-anak mereka menjadi kenyataan.
"Kami menghibur begitu banyak orang. Dan tahukah Anda apa yang mereka semua katakan? Yaitu, mereka menginginkan sekolah yang aman dan nyaman serta undang-undang senjata yang tidak akan membiarkan orang jahat mendatangi mereka dengan mudah," katanya.